1/10/17
Bei Bei bersama dengan ayahnya. (Foto: Shanghaiist)BEIJING - Seorang kanak-kanak berusia 4 tahun mengalami nasib malang kerana ditolak belasan sekolah taman kanak-kanak lantaran kanak-kanak lelaki ini, Bei Bei memiliki bekas cedera yang cukup mengerikan di wajahnya.
Pihak sekolah yang menolak Bei Bei beralasan bahwa mereka khuatir bekas luka kanak-kanak itu akan membuat anak-anak lainnya takut.
Bei Bei. (Foto: Shanghaiist)
Luka yang dialami Bei Bei bermula pada Januari 2015. Ketika itu, Bei Bei mengalami kecelakaan di kampung halamannya di Sichuan. Kecelakaan tersebut menyebabkan wajah dan tangannya terbakar serta meninggalkan banyak kesan luka lainnya. Berkat cinta dan sokongan dari keluarga, Bei Bei akhirnya boleh bangkit secara psikologis dan kembali menjadi anak yang ceria.
Tetapi ketika ia mulai memasuki usia sekolah, masalah lainnya muncul. Bei Bei diketahui ditolak beberapa sekolah dan membuat pendidikannya harus tertunda lebih dari setahun lamanya tanpa kunjung menemui solusi. Setiap hari Bei Bei sendiri selalu merengek kepada orangtuanya untuk pergi ke sekolah. Sontak hal ini membuat keluarganya bingung.
Bei Bei berada di sekolah bersama guru dan teman-temannya. (Foto: Shanghaiist)
Merasa tak ada pilihan, ayah Bei Bei kemudian memutuskan untuk membagikan kisahnya ke publik. Ia secara tulus meminta orang-orang untuk membantunya. Tak perlu waktu lama, Bei Bei pun mendapat banyak sekali perhatian dari ramai orang hampir di seluruh negeri.
Sebagaimana dinukil dari Shanghaiist, Ahad (1/10/2017), pada akhirnya impian Bei Bei untuk bersekolah dapat direalisasikan. Sebuah taman kanak-kanak di Wenzhou, Provinsi Zhejiang mengatakan bahwa mereka akan dengan senang hati menerima Bei Bei. Tak hanya itu, biaya sekolah Bei Bei diberi dengan percuma
Bei Bei berada di sekolah bersama guru dan teman-temannya. (Foto: Shanghaiist)
Video dan foto hari pertama sekolah Bei Bei pun menjadi viral di media sosial di Negera China . Bei Bei diketahui membawa sejumlah gula-gula di dalam begnya yang kemudian dibagikan pada teman-temannya guna menjalin persahabatan. Pihak sekolah juga mengadakan penggalangan dana untuk membiaya pembedahan plastik bagi Bei Bei agar boleh terlihat seperti kanak-kanak normal lainnya.